Memasang Google Analytics GA4 Pada Blogspot - The Oliversity | Find Me Through Your Chapter

 Google Analytics 4 (GA 4) bagi Sebagian orang mungkin terdengar tidak asing, tapi bagi saya ini masih tergolong dalam kata asing. Membuat akun google analytics bisa dikatakan susah-susah gampang. Apalagi Ketika membuka tutorial, terkadang tampilan yang ada di tutorial dan di halaman yang sedang kita hadapi bisa berbeda. Saya, sih, modal feeling doang mengikuti tombol-tombol biru untuk langsung menemukan jalan keluarnya.

Berdasarkan penjelasan pemateri di ODOP Blogger Squad (OBS), dulunya Google Analytics memiliki versi Universal Analytics (UA). Sekarang namanya berubah menjadi Google Analytics 4 (GA 4). Bedanya terletak pada cara memperoleh datanya. UA menggunakan cookies dan sessions. Sementara GA 4 menggunakan event (click, scroll, delay, mutation observer, dll). Penggunaan event juga lebih luas dan datanya lebih kaya.

Google Analytics
[Photo: Pexels]

Membuat Akun Google Analytics

Beberapa Langkah yang saya ikuti saat membuat akun ini juga merupakan modifikasi dari beberapa tutorial yang diberikan dan dibagikan oleh kreator, baik di YouTube dan laman web. Berikut adalah cara yang saya dapatkan setelah mengumpulkan beberapa referensi.

1.   Create Property

Pertama, langsung masuk ke halaman https://analytics.google.com/ dan buat akun. Setelah punya akun, masuk ke menu admin, lalu pilih create property. Di sini akan ada permintaan mengisi nama, time zone, dan mata uang. Isi semuanya dengan benar sesuai dengan yang kita inginkan. Kalau sudah benar, langsung klik lanjutkan tanpa ragu.

2.   Business Detail

Ingat, berbicara soal bisnis biasanya nggak jauh-jauh dengan uang. Isi business detail dengan teliti sesuai kata kuncinya, detil. Ada beberapa pilihan yang cukup menggoda dan membuat kita bingung. Isilah sesuai dengan skala bisnis yang kita miliki. Tentunya kalau untuk blog, isi yang sesuai dengan niche blog kita saja.

3.   Business Objective

Beres mendetilkan bisnis, lanjut dengan tahapan selanjutnya dengan melakukan setting business objective. Sebagai blogger, memilih generated leads saja sudah cukup lah.

4.   Data Collection

Bagian ini paling singkat dan jelas. Pilih data web. Jangan lirik yang lain, apalagi kalau setting GA 4 ini saat tengah malam menjelang dini hari.

5.   Create Data Stream

Data stream saatnya kita mengisi data web kita. Masukkan data url kita dengan stream name. Saya menulis ukhairina.com untuk url blog dan The Oliversity untuk stream name.

Setelah mengisi bagian ini, kita akan mendapatkan informasi detil tentang stream name, stream url, stream ID, dan ID measurement. Pastikan kalau kita sudah menyimpan informasi ini baik-baik. Untuk sekedar jaga-jaga atau untuk

6.   Tag Instalation

Fungsi tag instalation ini adalah agar tulisan kita di blog terbaca di google analytics. Si tag instalation akan bekerja untuk mengumpulkan data di blog kita, kemudian menyajikannya dalam bentuk grafik pada google analytics.

Pada data stream, scroll ke bawah sampai menemukan Menu Google Tag. Kemudian pilih Configure Tag Setting. Kita akan dibawa ke menu Google Tag. Lanjutkan dengan Installation Instruction. Kalau Anda pengguna blogspot bisa memilih Tab Instal Manually. Akan muncul script untuk dipasang di blogspot.

7.   Pasang Script Pada Blog

Perlu diingat kalau script yang kita dapatkan itu nggak bisa langsung dipasang di blog. Ibaratnya bumbu masakan, script ini adalah rempah mentahan yang harus diolah dan dihaluskan dulu melalui blender atau alat penghancur lainnya. Kalau di sini, saya menemukan istilah parsing tools. Saat melihat parsing bekerja, saya seperti melihat kode-kode ini sedang diblender.

Melalui parsing tools, kode di pada tag instalation dicopy dahulu, lalu di paste pada parsing tools. Setelah kodenya berubah menjadi lebih unik, copy lagi. Kita akan memasang kode ini pada blog melalui tema.

Masuk ke blogger.com dan langsung lirik ke kiri. Cari tulisan thema/tema pada sisi kiri. Klik tulisan itu yang langsung mengarahkan ke berbagai tema dan template bawaan. Bagian paling atas ada tulisan My theme dan cutomize besar-besar. Klik tanda panah ke bawah sampai memperlihatkan opsi backup, restore, switch to first classic theme, edit HTML, dan mobile settings.

Sebelum melangkah lebih jauh dengan kode-kode. Backup dulu temanya untuk jaga-jaga. Kalau terjadi apa-apa dengan blog bisa direstore. Setelah selesai back up, langsung pilih edit HTML. Di sini akan dipaparkanlah segenap sumber migren buat yang nggak tidak begitu familiar dengan coding.

Klik di dalam body kode-kode. Saya main aman klik di karakter paling kiri atas. Kemudian tekan CTRL+F sampai menambilkan kata search di bagian atas kolom body teks. Ketik HEAD untuk mencari posisinya dimana. Karena kita akan memasang kode tersebut di atas <HEAD>.

Kode di bagian Edit HTML untuk memasang kode GA 4
[Photo: Dokumen Pribadi]

Setelah mendapatkan <HEAD> dengan tanda warna, langsung enter pada karakter setelah <HEAD>. Paste kode unik hasil parsing yang kita dapatkan sebelumnya. Lalu, save!

Jika bagian ini agak membingungkan atau membuat kepala mulai berdenyut. Jangan sungkan untuk melipir ke YouTube. Dari kebanyakan hasil temuan yang bahkan ditonton oleh banyak sekali viewer, hasil gambarnya memang nggak HD. Sesuram isi dompet akhir bulan. Namun, meminta bantuan kepada YouTube cukup membantu, kok.

8.   Cek Google Analytics

Selesai!

Untuk memastikan bahwa google analytics sudah terpasang akan ditandai dengan munculnya Snapshoot Report. Artinya google analytics sudah terpasang di blog kita.

Kita nggak tahu, dong, apakah ia sudah terpasang dengan benar dan baik tanpa mengecek lebih detil lagi. Pelacakan bisa dilakukan dengan memasang GTM. Eh, GTM ini bukan GTM yang popular di kalangan emak-emak alias Gerakan Tutup Mulut, ya. GTM singkatan dari Google Tag Manager. Kalau belum punya, kita buat lagi, yuk!

Membuat GA 4 dengan Google Tag Manager

Sebenarnya ini cara lain. Begitu menurut beberapa penjelasan di beberapa blog tentang cara memasang Google Analytics. Namun saya menganggapnya sebagai indikator keberhasilan memasang Google Analytics.

Membuat Google Tag Manager lebih mudah dibandingkan dengan memasang Google Analytics. Menurut saya, sih. Tinggal ikuti apa perintah dan apa yang diminta oleh Google Tag Manager, kita akan ditampilkan banyak hal yang terkait dengan blog. Tentunya, untuk memperoleh hasil yang maksimal, kita harus melakukannya dengan sabar dan terus menerus berproses.